Apa itu CMS? Pengertian, Manfaat, Hingga Cara Memasangnya
Pada hakikatnya, untuk membuat dan mengelola konten di sebuah website, kamu harus melakukan proses coding terlebih dahulu menggunakan bahasa pemrograman seperti HTML atau CSS.
Namun bagi yang belum menguasai betul tentang coding, tak perlu khawatir! Sebab Content Management System (CMS) dapat membantumu untuk membuat dan mengelola konten website dengan mudah.
Kamu masih belum terlalu familier dengan CMS? Simak penjelasan berikut yuk biar kamu paham!
Pengertian CMS
Content Management System atau CMS adalah sebuah software yang dapat memfasilitasi kamu untuk mengelola konten website, mulai dari proses pembuatan, pengeditan, hingga publikasi konten.
sumber: freepik.com |
CMS juga bisa membantu kamu dalam mengatur tampilan, tata letak (layout), dan fitur di website-mu. CMS menyediakan user interface (tampilan antarmuka) yang bisa kamu aplikasikan secara praktis, tanpa perlu melakukan coding-codingan . Kamu hanya perlu mengutak-atik menu pada CMS, maka kamu bisa mengelola konten website dengan mudah.
Kamu bisa membuat konten layaknya mengetik di Microsoft Word. Kamu bisa mengatur ukuran dan warna tulisan, mengupload gambar atau video, menambahkan link , dan lainnya.
Dengan CMS, kamu juga bisa berkolaborasi membuat konten dengan beberapa user. CMS juga dapat mewujudkan kamu dalam membangun blog, toko online, halaman portofolio, portal berita, sistem e-learning, dan sebagainya.
Mungkin untuk memberi gambaran mengenai CMS, kamu bisa melihat tampilan dari salah satu platform CMS terkemuka, WordPress, berikut ini:
Manfaat CMS
Bagi yang ingin membangun sebuah website, khususnya para pemula, penggunaan CMS sangat direkomendasikan. CMS memberikan beberapa manfaat antara lain:
1. Memudahkan Pengelolaan Website
Manfaat pertama dari CMS adalah memudahkan pengelolaan website. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, dengan menggunakan CMS kamu tidak perlu bersusah payah untuk melakukan coding dalam mengelola website. CMS menyediakan menu-menu user-friendly yang bisa kamu atur sesukamu. Kamu bisa mengatur tampilan dan layout website-mu.
Dalam hal pengelolaan konten, penggunaan CMS juga dapat membantu dalam proses pembuatan hingga publikasi konten. Konten yang sudah dipublikasikan juga akan ditata rapi dalam history post. Dalam history post tersebut kita bisa melihat statistik postingan yang telah kita buat. Umumnya, statistik tersebut menampilkan jumlah views dan komentar.
Media seperti gambar atau video juga dikelola dengan baik dengan CMS. Media yang sudah pernah diunggah akan tersimpan di dalam media library. Jadi, media yang pernah kita unggah seperti diarsipkan oleh CMS.
2. Membuat Website Menjadi Lebih Menarik dan Fungsional
Untuk membuat website-mu menarik, kamu bisa menggunakan berbagai tema yang telah disediakan oleh CMS. Tema tersebut bisa kamu bebas kustomisasikan khususnya pada bagian background, warna atau jenis teks, dan tata letak website-mu.
Untuk membuat website-mu lebih fungsional kamu bisa menambahkan beberapa plugin seperti plugin SEO, pencegahan spam, tombol share sosial media, optimasi keamanan atau kecepatan website, toko online dan masih banyak lagi.
3. Memudahkan Kolaborasi dengan Multi User
CMS adalah platform yang dapat digunakan secara multi user. Dengan mengatur hak akses di CMS, kamu dapat melakukan pengelolaan website bersama dengan beberapa pengguna. Kamu bisa mengatur role user menjadi author, administrator, atau editor dengan beberapa user lainnya.
4. CMS Umumnya Gratis
Yup! betul. CMS biasanya dapat dipasang secara gratis dan kamu tidak perlu membayar biaya langganan atau semacamnya. Kamu hanya perlu mengeluarkan biaya untuk membeli layanan web hosting dan domain. Sebab CMS umumnya bisa dipasang pada website apabila kamu telah memiliki web hosting dan domain.
Contoh Platform CMS Terpopuler
Kini CMS sudah tersedia dalam banyak platform yang menyesuaikan dengan kebutuhan penggunanya. Platform CMS yang terpopuler saat ini diantaranya:
1. WordPress
WordPress hingga kini telah menjadi platform CMS paling terkenal sedunia. Dilansir dari laman Kinsta, diketahui 43% dari total website di dunia mengandalkan WordPress.
WordPress merupakan software CMS yang bersifat open source. Artinya, WordPress terbuka untuk umum dan kode dasarnya dapat dipakai dan dimodifikasi oleh penggunanya sesuai kebutuhan mereka.
Yang membuatnya makin menarik, WordPress menyediakan banyak plugin dan tema gratis yang dapat menunjang kamu dalam membuat website yang unik dan fungsional. User interface (UI) WordPress juga sangat user-friendly sehingga kamu dapat mengelola konten dengan mudah.
2. Blogger
Blogger merupakan platform CMS yang dikembangkan oleh Google. Blogger khusus bagi kamu yang ingin membuat blog yang unik dan cantik. Blogger juga menyediakan beberapa plugin dan tema gratis. Meskipun tidak sebanyak plugin dan tema yang dimiliki WordPress, namun hal tersebut sudah cukup membantu untuk membuat website yang sederhana dan fungsional.
Keunggulan dari Blogger adalah platform ini dihosting oleh Google langsung. Semua data Blogger tersimpan dalam database Google. Jadi, tidak perlu khawatir dengan masalah keamanan dan kecepatan website yang diberdayakan oleh Blogger.
Blogger juga dapat diintegrasikan dengan mudah dengan tool Google seperti Google Search Console atau Google Analytics. Dengan dua tool tersebut, kamu bisa memonitor segala aktivitas yang ada di website kamu.
3. Drupal
Drupal juga merupakan software CMS yang sifatnya open source. Siapa pun bisa mengunduh, menggunakan, dan membagikannya kepada orang lain secara gratis. Drupal juga menyediakan banyak add-on dan tema yang dapat kamu kustomisasi secara bebas.
Drupal tampaknya lebih populer digunakan oleh pihak organisasi dan universitas. Diketahui instansi seperti BBC, NBA, dan Oxford University, memakai Drupal dalam pengelolaan website mereka.
4. Joomla
Joomla merupakan software CMS yang juga menawarkan open source secara gratis. Joomla telah digunakan oleh hampir dua juta pengguna aktif website. Joomla menawarkan sistem yang fleksibel dengan keamanan yang mumpuni. Di Joomla juga tersedia berbagai tema dan extension yang bisa kamu kostumisasi sesukamu.
Fitur khusus yang dimiliki Joomla adalah fitur multilingual content management. Dengan fitur tersebut, kamu bisa mengubah-ubah bahasa bawaan di website kamu secara praktis.
Cara Memasang CMS
Untuk memasang CMS, kamu harus memiliki web hosting dan domain terlebih dahulu. Pengecualian hanya pada Blogger, karena CMS tersebut dihosting langsung oleh Google. Jika kamu telah mempunyai web hosting dan domain, kamu bisa memasang CMS pilihan dari layanan web hosting-mu. Apabila sudah terpasang, kamu tinggal mengkonfigurasikan tampilan dan fitur website-mu. Dan website-mu sudah siap digunakan untuk mengelola konten
Bagaimana? Sudah mulai paham mengenai CMS? Dengan CMS, kamu bisa mengelola konten website dengan mudah. Kamu tidak perlu melakukan hal teknis seperti coding untuk mengelolanya. Menarik, bukan? Tunggu apa lagi? Cobalah CMS untuk kelola website-mu segera mungkin!
Posting Komentar untuk "Apa itu CMS? Pengertian, Manfaat, Hingga Cara Memasangnya"